Surabaya,abadinews.id - Grand Opening 28th Surabaya International Jewellery Fair 2025 berlangsung meriah di Grand Ballroom Shangri-La Hotel, Surabaya, pada Kamis (9/10/2025). Ajang pameran perhiasan internasional ini menjadi wadah bagi para pengusaha emas dan permata untuk memamerkan koleksi terbaru mereka.
Ketua Asosiasi Pengusaha Emas dan Permata Indonesia (APEPI), Jefri Tumewu, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya 28th Surabaya International Jewellery Fair 2025 di Surabaya. Ia menilai pameran ini memiliki peran penting dalam memajukan industri perhiasan di Indonesia, khususnya di Jawa Timur.
"Kami dari APEPI sangat mengapresiasi penyelenggaraan Surabaya International Jewellery Fair yang ke-28 ini. Pameran ini menjadi ajang yang sangat baik bagi para pengusaha untuk memperkenalkan produk-produk unggulan mereka, serta menjalin kerjasama dengan para pelaku industri lainnya," ujar Jefri Tumewu.
Surabaya International Jewellery Fair merupakan salah satu pameran perhiasan terbesar di Indonesia yang selalu dinantikan oleh para pecinta perhiasan. Pameran ini menampilkan berbagai macam perhiasan, mulai dari emas, perak, berlian, hingga batu permata dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara.
Selain menjadi ajang pameran, Surabaya International Jewellery Fair juga menjadi wadah untuk bertukar informasi dan tren terbaru di industri perhiasan. Para pengunjung dapat melihat langsung koleksi-koleksi terbaru dari para desainer dan pengrajin perhiasan terkemuka.
Pameran ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri perhiasan di Indonesia, serta meningkatkan daya saing produk perhiasan Indonesia di pasar internasional. Dengan adanya pameran ini, diharapkan para pengusaha perhiasan dapat terus berinovasi dan menciptakan produk-produk yang berkualitas dan diminati oleh konsumen.
Surabaya International Jewellery Fair 2025 diharapkan dapat menarik minat para kolektor, investor, dan pecinta perhiasan dari berbagai penjuru dunia. Pameran ini menjadi bukti bahwa industri perhiasan Indonesia memiliki potensi yang besar dan mampu bersaing di kancah internasional.(Red)
Editor : Redaksi
